Pages

Subscribe:

Jumat, 09 November 2012

Gula Aren dan Manfaatnya



Gula aren berasal dari nira yang berasal dari tandan bunga jantan pohon enau.

Cara pembuatan

Bunga jantan pohon enau yang dikumpulkan terlebih dahulu dalam sebuah bumbung bambu. Untuk mencegah nira mengalami peragian dan nira yang telah mengalami fermentasi tidak bisa dibuat gula, maka ke dalam bumbung bambu tersebut ditambahkan laru atau kawao yang berfungsi sebagai pengawet alami.

Setelah jumlahnya cukup, nira direbus di atas tungku dalam sebuah wajan besar. Kayu terbaik untuk memasak gula aren berasal dari kayu aren yang sudah tua. Karena kalori ini lebih tinggi dari kayu bakar biasa maka proses memasaknya juga lebih cepat. Sekalipun demikian, api tidak juga boleh terlalu besar sampai masuk ke dalam wajan dan menjilat serta membakar gula yang sedang dimasak. Kalau ini terjadi gula akan hangus, rasanya akan pahit dan warnanya menjadi hitam.

Gula aren sudah terbentuk bila nira menjadi pekat, berat ketika diaduk dan kalau diciduk dari wajan dan dituangkan kembali adukan akan putus-putus. Dan kalau tuangkan ke dalam air dingin, cairan pekat ini akan membentuk benang yang tidak putus-putus.Kalau sudah begitu, adonan diangkat dari tungku dan dicetak.

Dalam gula aren biasanya penjual bisa menjual dengan menyebutnya bonjor. Bonjor yaitu di bentuk dari satu buntalan kelari atau daun pisang kering dan berisikan dua buah cetakan gula.

Manfaat Gula Merah Untuk Kesehatan 


gula merah teruktikan memiliki banyak manfaat kesehatan dibandingkan gula tebu atau putih. Selain memberikan rasa manis yang rendah kalori, gula jawa mengandung garam mineral, kaya nutrisi, dan bermanfaat untuk mengatasi anemia, batuk, typhus, lepra, dan sebagainya. Gula merah juga bagus untuk pengobatan luka. Bila kulit terluka dan tidak ada obat antiseptik, gula merah dapat membantu sembuhkan luka kecil dalam keadaan darurat. Jenis gula ini bertindak sebagai obat anti inflamasi dan anti mikroba yang dapat mencegah infeksi. 

Butiran-butiran gula yang ditaburkan ke atas luka sebelum luka diplester bisa membunuh bakteri yang ada di dalamnya. Gula bekerja dengan cara menarik air dari luka ke plester pembungkus luka. Dengan begitu, bakteri yang memerlukan air untuk bertahan hidup, akan mati. Sedangkan untuk perawatan kulit khususnya pada wajah, gula merah bermanfaat untuk mencerahkan kulit supaya tampak lebih segar. Menurut pendiri Deli Tubuh dan perusahaan perawatan kulit, David Parker, keluarnya kandungan zat dari gula merah, yakni butirannya dapat mengangkat sel kulit mati agar dapat kembali bercahaya. Untuk perawatan kulit wajah dengan gula merah ini caranya sebagai berikut:
·         Campurkan scrub dengan setengah cangkir gula merah yang telah digiling agar dapat mudah berbaur. Tambahkan tiga sendok makan minyak zaitun untuk menambah kelembaban atau bisa juga ditambah pewangi. Bahan-bahan tersebut selanjutnya diaduk hingga terbentuk seperti pasta.
·         Oleskan scrub tersebut dalam lingkaran dan biarkan selama satu sampai dua menit. Bilas dengan air hangat sampai bersih. Untuk mendapatkan hasil maksimal, gunakan terapi ini dua kali dalam seminggu.
Berikut perbedaan antara Gula Putih dan Gula Merah :
Gula Putih
Gula Merah
Tidak mengandung Garam Mineral
Mengandung Garam Mineral
Manis Saja
Manis & Lezat
Kurang mengandung unsur Terapi Kesehatan

MengandungThiamine,,Nicotinic Acid,Ascorbic Acid, Protein &Vitamin C Riboflavin Untuk Terapi Asthma,Kurang darah/Anemia,Lepra/kusta, & untukmempercepat Pertumbuhan Anak.

Dapat memicu batuk demam bila menkomsumsi berlebihan
Bagus untuk mengobati batuk demam


Terkadang gula tebu membuat efek samping dalam kesehatan

Bagus utuk makanan awal bagi orang yang terkena penyakit typhus. Sangat Bagus bagi orang yang ingin menurunkan BP,mengurangi panas Pankreas, menguatkan Jantung, membantu pertumbuhan gigi kuat Mempunyai Khasiat Seperti Madu


 Untuk pemesanan gula aren harap klik disini




0 komentar:

Posting Komentar

Logo Design by FlamingText.com